30 Juni 2022

SLAB ON PILE

Struktur pada Slab on Pile terdiri dari Slab (pelat), pile head dan tiang pancang. Konsep perencanaan struktur jembatan harus tahan terhadap terhadap gempa sehingga diharapkan struktur tidak mengalami kegagalan struktur apabila terjadi gempa ringan, sedang, ataupun kuat. 

Berikut keunggulan penggunaan slab on pile, yaitu : 

  • memiliki kestabilan yang lebih baik untuk konstruksi jalan yang berada di atas tanah jenuh air/tambak dan rawa, karena pondasi menggunakan tiang pancang dengan kedalaman tertentu sampai tanah keras yangnilai keamanan/safety faktor daya dukung tanah ultimate tanah 3 (tiga). 
  • Mutu beton dan produk lebih terjamin karena diproduksi di pabrik 
  • Waktu pelaksanaan konstruksi lebih cepat dibandingkan dengan metode konvesional, dan membutuhkan biaya konstruksi dan pemeliharaan lebih efisien dibanding menggunakan metode konvensional. 

Adapun Tahapan perencanaan dan analisis perhitungan beserta acuannya dalam perencanaan struktur Slab on Pile adalah sebagai berikut: 

  • Analisis keadaan serta kondisi tanah 
  • Penentuan dimensi elemen struktur 
  • penentuan beban-beban yang bekerja pada struktur baik gravitasi/vertikal maupun beban gempa/lateral
  • Pemodelan tumpuan pondasi tiang pancang
  • Desain elemen struktur seperti slab (Pelat), pile head dan tiang pancang
  • pembuatan gambar desain
Adapun proyek yang menggunakan slab on pile yaitu Proyek Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM),dll.
Previous Post
Next Post

Mahasiswa Teknik Sipil, Universitas Batanghari

0 Post a Comment: